Keesokan harinya ....
"Cynthia ... Cynthia ... oi! Cynthia! bangun!!" seorang wanita paruh baya yang telah mengumpulkan tekadnya untuk bangun pagi itu memutuskan membangunkan putrinya yang cukup pemalas yang tidur di futon di dekatnya dengan pemanas ruangan yang cukup dekat.
Biasanya gadis belia itu rajin bangun pagi untuk melakukan sholat subuh namun, karena dia cukup puas dengan malam kemarin dan dia mencoba untuk bangun agak siang, selain itu, dia pikir sepanjang malam, dia harus beristirahat penuh supaya dia tidak mengantuk saat berniat untuk pulang ke negara asalnya.
Saat wanita paruh baya itu membangunkan dirinya baik-baik dengan nada cukup lembut, gadis belia itu hanya menggeliat dan tidak kunjung bangun. Dia masih memejamkan matanya dengan erat bak lem yang lengket super kuat.
"Hah~ anak ini, kenapa begini~" gumamnya dengan wajah malasnya.