"Bocchan ke sini karena ikut Paman Haru, kah?" tanya Taki dengan nada lembutnya layaknya dia bercakap-cakap dengan anak kecil.
"U-um, ya." Jawab Yukimura dengan nada datarnya.
Beberapa menit kemudian setelah mereka basa-basi, Taki ingin mengantarkan Cythia untuk ke ruang pertemuan dengan dokter yang dia cari.
"Bocchan juga ikut?" tawar Taki yang berpikir dirinya takkan mungkin meninggalkan anaknya bos-nya sendirian.
Yukimura bisa saja tidak ingin ikut berjalan bersama orang lain dan di rumah sakit ini juga ada ayahnya. Taki sempat berpikir mungkin saja tuan mudanya ini ingin melihat ayahnya, tapi ....
"Um, baiklah. Aku akan ikut juga." Yukimura menjawabnya dengan sungguh-sungguh.
Di mana pun dia berada, dia tampak tenang.
Melihat Yukimura yang sudah tidak pucat lagi, Cynthia merasa kalau anak lelaki itu kini sudah sembuh, sekarang gantian ayahnya yang belum sembuh.
