Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Cinta Kedua Nadia

🇮🇩DeaLarisa
--
chs / week
--
NOT RATINGS
3.9k
Views
Synopsis
Perjuangan Nadia untuk melupakan kekasihnya yang sudah berkeluarga dan jatuh cinta pada seorang karyawan di perusahaan ayahnya.
VIEW MORE

Chapter 1 - Dosenku, Canduku

Nadia menggoyangkan pinggulnya di atas tubuh pria yang tak lain adalah dosennya itu. Liukan tubuhnya bagaikan penari striptis, pria itu meremas kedua payudara Nadia yang dibiarkan terbuka oleh pemiliknya. Nadia memejamkan mata menikmati penyatuan mereka.

"Ahhh…"

Nadia mendesah seiring desakan di antara kedua selangkangannya yang semakin menghujam.

"Kamu hebat, Nad!" pria itu menyeringai.

"Harder, Beib!!" Nadia berteriak.

"Uuughh!"

Joe berusaha memenuhi permintaan Nadia, wanita simpanannya itu. Mereka bergerak semakin cepat. Tubuh Nadia tergoncang dengan kuat naik turun seperti sedang menaiki mobil offroad di jalanan yang penuh batu rintangan.

Tiba-tiba lampu kamar tempat mereka bercinta dinyalakan.

"Joe! Apa yang kamu lakukan?!"

Seorang wanita bersama dengan anak perempuannya tiba-tiba muncul di ambang pintu. Wanita itu menutup mata putrinya lalu menutup pintu kamar Nadia. Pria yang bernama Joe itu terkejut, namun Nadia tak peduli, sebentar lagi dia akan mencapai klimaks. Nadia terus bergoyang di atas Joe saat menyadari istri Joe menutup pintu kamarnya. Joe memegang pinggul Nadia untuk mengimbangi gerakan Nadia yang semakin manjadi-jadi.

"Ahhhhh!"

Nadia rebah di samping Joe.

***

Nadia adalah seorang mahasiswa yang telah lulus kuliah di New York tepatnya di Universitas Columbia. Nadia yang sudah lulus kuliah tak kunjung kembali ke negara asalnya karena tertarik pada Joe, dosennya. Tujuannya hanya untuk lolos dari mata kuliah yang menjadi momok dan dosen yang paling killer. Awalnya Joe menolak tegas dan mengancam akan melaporkan Nadia, namun Nadia yang menyukai pria lebih tua itu gigih melakukan serangan dan rayuan terus menerus, tentu saja tanpa diketahui oleh teman-teman dan pihak universitas. Akhirnya, Joe luluh juga saat disuguhi tubuh molek dan seksi milik Nadia. Nadia yang eksotis juga menjadi daya tarik bagi pria-pria bule.

Nadia dan Joe sudah tiga kali tertangkap basah oleh istri Joe, namun kedua insan yang dimabuk asmara itu tidak peduli lagi. Namun, saat tertangkap basah yang keempat ini Joe merasa sangat berdosa karena putrinya yang sengaja dibawa oleh sang istri, melihat sekilas perbuatan ayahnya.

Istri Joe menitipkan putrinya di pos keamanan apartemen. Sedangkan Nadia dan Joe menunggu istri Joe untuk berbicara enam mata.

"Teganya kamu melakukan itu pada keluarga kita, Joe! Kamu sudah berjanji akan meninggalkannya!"

"Ann! Kenapa harus membawa anak kita?!" Joe kesal.

"Aku sudah tak tahan lagi!" wanita yang memiliki berat badan 2 kali berat badan Nadia itu menangis tersedu.

Nadia hanya diam memandang suami istri itu.

"Ayo kita pulang!" Joe menarik tangan Ann dengan kasar.

Ann berdiri karena ditarik oleh Joe. Ann bergerak susah payah mendekati Nadia yang duduk santai tanpa merasa ada masalah.

"Tinggalkan suamiku!" Ann menunjuk muka Nadia tepat di depan hidung Nadia.

"Aku hanya melayani suamimu! Kalau dia menginginkannya aku akan melakukannya, lagi dan lagi! Lagi pula dia akan menceraikanmu!"

"Dasar wanita jalang!"

Ann menubruk Nadia lalu menjambaknya. Joe yang melihat itu sangat marah, tangan Ann dicengkeram erat hingga melepaskan rambut Nadia.

"Dasar wanita gila!" balas Nadia.

Semenjak kejadian itu, Nadia seakan ditinggalkan oleh Joe. Tak jarang Nadia menemui Joe di kampus walaupun dia sudah lulus sebagai mahasiswa di kampus itu. Seperti biasa, awalnya Joe menolak. Nadia segera melakukan aksi membelai bagian sensitif milik Joe dan akhirnya Joe luluh juga. Mereka melampiaskan kerinduan di panggung aula yang gelap dan sepi. Mereka berteriak sepuasnya melampiaskan hasrat yang membara, bergulung, bergoyang, dan berbagi keringat. Tak hanya di aula mereka juga melakukannya di toilet, di ruang kerja Joe, dan juga kadang di dalam mobil Joe saat Nadia memaksa masuk ke dalam mobil.

Joe sudah berusaha menghindari Nadia, namun pengalaman menyenangkan bersama Nadia seakan menjadi candu baginya. Joe menyesal namun juga menginginkan lebih. Nadia sendiri merasa bebas melakukan hal itu karena jauh dari keluarga dan orang-orang yang dikenalnya.

Hari ini Nadia sangat bahagia, karena Joe akan melarikan diri bersamanya ke Indonesia. Joe akan mencari pekerjaan di Indonesia, di kota terpencil agar keluarga Joe tidak bisa menemukan mereka berdua. Nadia sudah menunggu Joe di ruang tunggu bandara. Hanya tinggal beberapa jam lagi dan mereka akan bersama untuk selamanya. Nadia dan Joe juga berencana akan melangsungkan pernikahan secepatnya.