Dengan telapak tangan yang kuat, dia meraih pinggangku kemudian menarikku kembali. Aku hampir jatuh ke belakang. Jika seseorang melompat keluar untuk menakut-nakutiku saat ini, aku akan langsung jatuh.
"Ah!!"
Aku sangat ketakutan hingga mengeluarkan keringat dingin. Wajahku menjadi pucat pasi, mataku penuh dengan ketakutan besar.
"Kakak, aku tahu aku salah. Aku akan melakukan apapun yang kamu katakan. Jika aku membantahmu lagi aku adalah anj*ng!"
Matanya yang dalam mengendur sejenak. Mungkin melihat bahwa aku sangat ketakutan, dia akhirnya menarikku ke pelukannya. Aku yang masih shock buru-buru menempel di tubuhnya.
Aku tidak berani bergerak.
Aku mungkin lebih baik menutup mataku dan berpura-pura mati di pelukannya.
"Jiang Ran, jangan pura-pura mati."
Suaranya luar biasa menggoda, persis seperti pembawa acara pria di stasiun radio larut malam. Mendengarkannya dengan mata tertutup adalah sebuah kenikmatan lain.
"Jiang Ran!"
Fu Hansheng sedikit kesal.
Dia mencubit wajahku beberapa kali, dan itu sedikit sakit. Aku menggertakkan gigiku, tapi aku masih memejamkan mata.
Pada akhirnya, dia benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa padaku, jadi dia menggendongku lalu membawaku ke tempat tidur. Tetapi dia tidak pergi dan malah berbaring di sampingku.
Aku menaruh kepalaku di lengannya dan tidak berani bergerak, kemudian aku tidak bisa mendengar apa-apa.
Sebenarnya, pria acuh tak acuh dan kejam ini kadang-kadang tidak begitu dingin.
Pada malam hari, aku merasakan seseorang menyentuh wajahku. Sentuhannya sangat lembut sehingga aku merasa nyaman.
Keesokan harinya.
Ketika aku bangun, Fu Hansheng sudah tidak lagi di rumah. Aku pikir dia akan mengunjungi Su Li. Tapi ketika aku berkemas lalu pergi ke rumah sakit, ternyata dia tidak ada di sana sama sekali.
Keadaan Su Li sangat buruk. Berdasarkan kebiasaan sebelumnya, tugasku adalah menenangkan setiap wanita di belakang Fu Hansheng, agar mereka tidak menimbulkan masalah.
Tanpa Fu Hansheng, tindakanku jauh lebih mudah.
Su Li tidak berpikir bahwa aku akan muncul. Begitu Su Li melihatku, dia jadi sangat emosional. Dia bahkan melepaskan jarum infus dan menghancurkan benda-benda di sekitarnya.
"Jiang Ran, kamu masih berani datang? Dimana Hansheng? Jangan sembunyikan dia, aku ingin menemuinya!"
Mata Su Li merah, sepertinya dia belum beristirahat sama sekali tadi malam.
Aku tersenyum lalu mendekatinya perlahan. Tatapanku penuh dengan simpati untuknya.
"Jika Fu Hansheng tidak datang sekarang, itu membuktikan bahwa dia tidak akan pernah datang lagi di masa depan. Kamu telah bersamanya selama beberapa lama. Apa kau tidak tahu seperti apa dia? Katakan padaku, apa yang kamu inginkan, aku akan melakukan yang terbaik untuk memuaskanmu."
Ketika Su Li mendengar ini, wajahnya memerah karena marah. Dia menahan napas, beberapa detik kemudian, matanya yang besar dipenuhi air mata.
Melihat air mata di matanya, aku tidak bisa menahan.
"Apa ini sepadan untuk seorang pria? Su Li, kamu masih muda dan cantik. Tidak sulit bagimu untuk menemukan pria yang lebih baik. Mengapa kamu harus menggantungkan diri di pohon hingga mati?"
"Kamu sama sekali tidak mengerti! Seorang pria seperti Fu Hansheng yang berdiri di puncak piramida adalah impian seumur hidupku. Selama aku bisa mendapatkannya, aku bersedia mengorbankan segalanya!"
Karena komunikasi dengannya tidak efektif, aku tidak bermaksud membuang waktu lagi.
Aku langsung berbicara pada intinya, "Jangan mengganggu Fu Hansheng lagi. Kamu bisa sebutkan berapapun yang kamu mau. Kali ini aku yang datang dan berbicara denganmu. Jika yang datang adalah orang lain dari keluarga Fu, itu tidak akan sebaik ini."
"Aku tidak mau uang!"
Su Li mulai menangis kencang lagi.
Penampilannya yang lemah membuat orang merasa tertekan.
Aku menggelengkan kepalaku tanpa berkata-kata. Saat aku mengambil tasku dan hendak pergi, Su Li tiba-tiba melompat dari tempat tidur dan berlutut tepat di depanku dengan kedua tangan mencengkram ujung rokku dengan erat.
Aku tercengang.
Trik ini lagi?
"Aku mohon padamu. Biarkan aku menemui Fu Hansheng, aku ingin berbicara dengannya secara langsung. Aku tidak percaya dia akan melakukan hal tidak berperasaan terhadapku seperti ini! Jiang Ran, bantu aku!"
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.