Rico pasrah. Percuma saja dia melawan. Adam terlalu kuat untuk dia hadapi sendiri. Sedangkan Maya sedang mencari celah kelengahan Adam.
"Kalian ikut aku sekarang. aku akan menimbang hukuman apa yang pantas buat kalian," tutur Adam sambil menyeret Rico. Begitu juga Maya yang berjalan terlebih dahulu di hadapan mereka.
Entah kenapa, mendadak Rico merasa kasihan dengan Maya. Orang yang teramat dia cintai itu juga akan dihukum oleh Adam. Dia tidak rela kalau sampai Maya babak belur atau bahkan meninggal di tangan Adam. Terlebih dia tahu betul kalau Adam tidak segan melakukan hal itu jika ada yang berani mengusiknya. Dia harus mengalihkan perhatian Adam, Supaya Maya bisa kabur.
"Aku tidak tahu alasan kenapa kamu tetap bertahan dengan Tari yang jelek itu. Kalau aku jadi kamu pasti aku sudah memilih Maya," celetuk Rico tiba-tiba. Adam yang mendengarnya langsung menghentikan langkahnya dan memutar badannya. Tatapannya tajam ke arah Rico.