Sofia adalah anak tunggal, tentu saja orang tua sofia tidak ingin anaknya mendapatkan jodoh yang asal asalan. Ayahnya telah menjodohkannya dengan seorang pria keturunan Tionghoa yang sama dengan keluarga sofia, keturunan anak orang kaya, namun sofia menolak perjodohan itu, karena sofia telah memiliki pacar saat dia kuliah di luar negri.
Suatu hari ada seorang pria datang kerumah sofia dia membawa mobil BMW merah, sofia heran siapa ya yang datang lalu ia mengintip dari jendela ternyata dia adalah chandra, pria yang akan dijodohkan dengannya, akh ku kira siapa ternyata yang datang. Padahal aku baru mengenalnya lewat ayah dan juga belum begitu akrab.
Ya sudahlah, lalu sofia memanggil bi inah , "bi.. Bukain pintu ada tamu?
"Bi inah menjawab iya non sebentar..
Lalu aku bergegas menemuinya.
Ternyata dia kesini ayahku yang menyuruhnya datang. Ada apa ya!
Ayahku menemui chandra ternyata ayahku mengajak chandra dan orang tuanya datang nanti malam ke rumahku untuk makan malam. Chandra mengiyakan ajakan ayahku karena dia sepertinya menyukaiku. Ayahku menyuruh chandra mengantarkanku ke kantor , tp ak menolaknya. "Tak apa aku sudah biasa pergi ke kantor sendiri, aku akan pesan taxi online. Chandra memaksaku agar aku mau dia antar sampai ke kantorku, " ayolah sofia jangan lah kau tolak ajakanku untuk mengantarmu ke kantor..?
"Ya sudahlah aku ikut denganmu lagian sudah siang juga.
Chandra " nah gitu donk apa salahnya sih 🤣dianter calon suami.. Hehe
Sofia"dih kamu GR siapa yang mau jadi istrimu!
Chandra hanya diam dan tersenyum sinis.
Tak lama sofia tiba di kantornya,
Sofia " ya sudah ak mau mau kerja dulu, makasih ya udah nganterin aku?
Chandra " ok sama sama, nanti mau aku jemput tidak kalo pulang kerja?..
Sofia " tidak usah, ak bisa pulang sendiri..
Chandra " ok kalo gitu, aku pergi dulu.., aku juga mau ke kantor.
Sofia " iya, hati-hati dijalan.
Sofia masuk ke kantor dia mulai bekerja, sofia menemui sahabatnya Dira,
Dira " sof elu diantar siapa tadi? Cie pacar baru ya sof?..
Sofia " Akh elu bisa aja, mau tau ga dia itu siapa? Dia itu cowok yang akan dijodohkan sama gue Dir..
Dira " wah ganteng banget, kalo gue si mau lah dijodohin sama cowo kyk dia, hehe.. Siapa sih namanya sof?
Sofia " namanya Chandra, kelihatannya orangnya baik dir !
Dira " wah udah ganteng, mobilnya bagus, mapan pula, mau aja lah sof.. Hehe.
Sofia " buat elu aja dir, gue gak suka sama dia, ada orang lain yang gue sukai.. He
Dira " hmm aneh lu akh.. Udak akh kita kerja.. He
Jam istirahat tiba waktunya makan siang.
Sofia " dir elu mau makan siang dimana and enaknya makan apa ya dir?
Dira "gimana kalo kita makan bakso aja ?
Sofia " ya sudahlah aku ikut aja..
Akhirnya mereka pergi ke kantin untuk makan siang.
Jam sudah menunjukan pukul 17.00 waktunya Sofia pulang kerja.
Aduh lama banget ga ada taxi, guman sofia mana udh mau maghrib belum dapet taxi, tak lama kemudian mobil chandra menghampiri sofia. Lalu chandra membuka kaca mobilnya, chandra mengajak sofia untuk pulang bersama, ayo naik aku antar kamu sampai rumah,
Sofia mengiyakan ajakan chandra, kemudian mereka pulang bersama.
Sesampainya di depan rumah sofia,
Chandra " sof aku sekalian masuk ya, nunggu mamah sama papah aku, katanya mereka mau kesini, kan ayah kamu ngajak keluarga aku makan malam ?
Sofia " iya silahkan aja, mari masuk, tunggu di ruang tamu.
Datanglah keluarga chandra, papah dan mamah chandra , ibu ira adalah mamahnya chandra, pak andi adalah papahnya chandra,mereka juga hanya mempunyai satu anak yaitu chandra adi kusuma.
Mari silahkan masuk, bpk ibu,ayah dan ibu saya ada di dalam telah menunggu, ucap sofia. Sofia adalah anak pak roy dan ibu andini. Ternyata keluarga chandra dan keluarga sofia akan membicarakan kapan pernikahan mereka. Sofia begitu kaget mendengar orang tuanya berkata bahwa mereka akan segera menikah. Tapi berbeda dengan chandra nampaknya dia sangat senang dengan perjodohan tersebut. Orang tua mereka sepakat menjodohkan mereka bulan depan, sofia tidak bisa menolaknya, karena percuma saja jika dia menolaknya orang tuanya pun pasti akan memaksanya untuk menikah dengan chandra. Sofia hanya diam dan termenung, bahwasanya dia tidak mencintai chandra,
Setelah orang tua chandra pulang, sofia pergi masuk ke kamar, dia menangis, kenapa aku harus dijodohkan , kenapa aku tak bisa memilih menikah dengan orang yang aku cintai yaitu Ahmad. Ahmad adalah pria muslim, tentu saja orang tua sofia tidak menyukai ahmad karena ahmad pria muslim dan bukan dari keluarga kaya, tapi sofia sangat mencintai ahmad dan sebaliknya ahmad pun mencintainya.
Tanpa sepengetahuan orang tua sofia, sofia menelpon ahmad, tut..tut.. Lalu terhubung terdengar ahmad mengucap salam " assalamualaikum sofia?
Sofia " Walaikumsalam ahmad, gimana kabar kamu ahmad? ..
Ahmad "alhamdulillah aku baik sofia! , gimana kabar kamu sof? Apakah baik baik saja? Sudah lama kita tak jumpa sof?
Sofia " kabar aku sedang kurang baik, iya ya sudah lama banget kita ga ketemu !
Ahmad " sepertinya kamu lagi nangis ya? Ada apa sof? Kamu kenapa?
Sofia "aku akan dijodohkan dengan anak dari teman ayahku, ayahku tidak menyukaimu karena kita beda agama, padahal aku sangat mencintaimu.. Hiks.. Hiks..
Ahmad" aku juga mencintaimu sofia..! Iya karena kita terhalang beda keimanan , orang tuaku pun melarangku dekat denganmu sof! Kapan kamu akan menikah sof?
Sofia "orang tuaku akan menikahkanku bulan depan , tapi aku belum siap dengan semua ini ahmad, rasanya aku ingin pergi saja dari rumah jni. Tapi aku bingung aku harus pergi kemana.. Hiks.. Hiks
Ketika sofia sedang menelpon ahmad , ayah Sofia datang dan masuk ke kamar, sedang menelpon siapa kamu sofia? " sofia menjawab aku tidak menelpon siapapun, ayah..
"Bohong kamu ayah tadi dengar kamu sedang nelfon ahmad? Benarkan kamu menelfon ahmad, sudahlah ayah tidak akan merestui hubungan kalian, karena bulan depan kamu akan menikah dengan chandra, pria tampan yang kaya raya. Sofia menentang" aku tidak mau menikah dengan chandra, aku tidak mencintainya ..
Disana ahmad mendengarkan percakapan Sofia dengan ayahnya, karena telepon belum ditutup dan masih tersambung. Ahmad pun menangis, mendengar sofia akan menikah dengan pria pilihan orang tuanya. Ahmad berguman, bagaimana aku menolong orang yang ak cintai..
Ayah sofia merebut handphone sofia lalu dia berbicara pada ahmad, "jangan lagi kau ganggu anakku sofia, dia sudah saya jodohkan dengan pria yang mapan dan seiman dengannya, jadi kamu tidak usah lagi menghubungi sofia, paham kamu?
Ahmad" saya mengerti pak, lalu ahmad menutup telponnya tak lupa dia mengucapkan salam, tapi tak dijawab ayah sofia…
Akankah sofia menikah dengan chandra tunggu kelanjutannya di bab berikutnya