"Itu karena kakekku belum memberimu saham, jadi aku harus berhati-hati. Jika kakek benar-benar memberikan saham itu kepadamu, maka aku khawatir kamu tidak akan bersedia membayar kami kembali untuk berumah tangga? Benar begitu bukan?" Stella mendengus seperti menghina dan kemudian berdiri, "Tuan tidak perlu mengatakan terlalu banyak alasan yang terdengar tinggi untuk menolak menandatangani perjanjian ini. Selamat tinggal."
Setelah itu, Stella menerima keputusan itu dan meninggalkan bangsal.
----
Setelah Stella pergi, Hannah ragu-ragu sejenak sebelum memanggil Erlangga dengan perasaan gugup.
Hannah harus mengatakan padanya bahwa Stella datang kepadanya belum lama ini untuk menandatangani perjanjian transfer saham.
Namun, Erlangga tampaknya tidak senang dengan praktik liciknya Stella itu. Setelah mendengarkannya, dia hanya memberitahu dia tentang sebuah kesimpulan. Jika perjanjiannya benar-benar bagus, Stella tidak akan takut untuk menemukan pengacara
