Chereads / miss cahya / Chapter 1 - 1.penyelamatan ayah

miss cahya

🇮🇩Ebit_Adja
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 9.7k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - 1.penyelamatan ayah

Telepon berdering dan langsung diangkat oleh yang punya telepon dan itu adalah Cahya Safira gadis yang sangat feminim menarik body yang tinggi 170cm dan masih menjalani kuliah.

"Hallo, Cahya kamu dimana ? Terdengar suara dari ujung telepon yang terdengar cemas.

"Aku habis dari latihan jawab Cahya santai.

"Ayah gak ada dirumah, kenapa kamu gak bilang dulu kalau mau pergi. Tutur Megy saudara Cahya. Dan Megy ini adalah Kakak kandung Cahya yang sangat pendiam dan tidak terlalu banyak bicara karena dia adalah orang simpel, namun tidak mudah di dekati oleh lelaki manapun.

Apa... Jawab Cahya yang terdengar kaget gak tau ayah nya kemana.

Lalu lanjut nya lagi.  Ayah pergi kemana...? Tanya Cahya.

Ayah sepertinya di culik orang tadi aku mencari informasi dan aku langsung mau kesana. Jawab Megy.

Baiklah aku akan langsung kesna sharelok lokasi penculikan nya ya.? Ucap Cahya.

******

Disisi lain di atas gedung terlihat pak Eko Wijaya orang tua Cahya dan Megy yang sedang di cekik dan di jatuhkan dari gedung.

Berhenti lepasin bokap gue .? Mau lu apa.? Ucap Megy. Lalu orang yang mencekik pak Eko itu langsung mendorong dan menjatuh kan pak Eko dari gedung namun dia langsung tergatung disisi gedung.

Ayaaaaaaaaaaaaaah..... Teriak Megy, dan Cahya tiba tiba baru sampai di lokasi kejadian.

Megy, lu selamatin ayah ya, gue ngejar tuh orang yang lari tadi. Perintah Cahya dan langsung bergegas mengejar  orang yang lari.

****

Tidak menunggu lama, lalu Cahya pun sudah mau dapat mengejar orang yang dia kejar.

Woy.... Berhenti lu teriak Cahya dan tiba tiba Cahya melompat dan langsung menendang punggung orang lari dan terkena tendangan Cahya dia langsung terjengkang ke depan.

" Siapa yang merintah lu untuk menculik bokap gue.? Tanya Cahya. Namun tiba tiba ada pria lain yang langsung menendang dan memukul Cahya namun Cahya dengan sangat gesit menghindari serangan yang tiba tiba itu dan langsung melihat orang itu.

"Siapa yang menyuruh kalian untuk menculik bokap gue ? Tanya Cahya sekali lagi.

Lalu semua pria yang di hadapan nya tidak menggubris apa yang di tanya Cahya dan diapun langsung menyerang Cahya secara bersamaan mereka semua total nya ada 5 orang namun setelah Cahya melihat mereka mau menyerang Cahya pun dengan sigap langsung menerima dan menepis semua serangan yang di berikan oleh para pria itu.

Tak berselang lama salah satu dari para pria itu langsung di jatuhkan oleh Cahya dan membuat semua para pria itu berpikir dan melihat kalau Cahya bisa dengan mudah mengalahkan mereka dan Cahya pun langsung menahan pergerakan laki laki itu dan terkunci.

Dan ke empat nya langsung mau menyerang Cahya, namun ketika ke empat pria itu mau menyerang tiba tiba ada kayu yang melayang dan mengenai salah satu dari empat pria itu, dan mereka melihat dari mana datang nya kayu itu melayang.

Tepat setelah mereka melihat ketempat lain terlihat Megy yang berdiri dan tersenyum dingin namun melangkah perlahan mau menghampiri mereka dan keempat pria itu langsung lari terbirit birit ketakutan.

Dan Cahya pun langsung mengintrogasi lelaki yang sedang dia tahan itu lalu langsung menanyakan nya.

Jawab siapa yang nyuruh lu menculik bokap gue?? Tanya Cahya. Namun pria itu baru mau buka mulut untuk menjawab pertanyaan Cahya, tiba tiba dia langsung mati karena terkena tembak, dan Cahya pun langsung mengumpat kesal.

Sialan.... Umpat Cahya. Dan langsung melepaskan pria yang sudah tak bernyawa itu, dan mencari siapa yang membunuh nya namun tidak dia temukan.

Dan langsung menghampiri Megy, 

"Egy, gimana papa udah aman..? Tanya Cahya. Lalu Egy pun langsung ngangguk merespon apa yang ditanya sama Cahya.

"Cahya, menurut lu siapa yang merintahin orang untuk menculik ayah? Tanya Egy kepada Cahya yang sambil berpikir.

"Ya, gue juga gak tau siapa, tapi apakah mungkin para pebisnis yang kalah dari ayah, tapi siapa...?? Ucap Cahya.

"Setau gue sih, ayah kan gak masalah sama para rekan bisnis nya,? Jawab Megy.

"Akhhh pusing pala gue mikirin mending kita pulang aja yuk?? Ajak Cahya ke Megy.

Terus Megy pun mengangguk dan sambil jalan pergi sambil mengikuti Cahya jalan menuju kemobil.

Tak menunggu Setelah tiba di mobil Cahya pun menghampiri dan melihat ayahnya.

"Ayah, gimana keadaannya, baik baik aja kan tanya Cahya yang terlihat sangat khawatir sama ayahnya setelah tiba di mobil.

Lalu ayah nya  tersenyum dan melihat putrinya yang sangat khawatir langsung mengangguk.

"Ayah baik baik aja, gak usah khawatir. Jawab pak Eko.

"Gimana aku gak khawatir yah. Kan Cahya liat ayah di cekik dan di gantung tadi jelas Cahya kepada ayahnya sambil cemberut manyun.

" Ya kan ayah udah baik baik aja,dan diselamatkan oleh putri putri ayah sekarang sambil memasang seringai yang menggoda anak nya Biar tidak cemberut lagi.

Lalu Megy pun berkata.

"Yah emg nya itu siapa sih org yang menculik ayah tadi. Tanya Megy ke ayahnya.

Lalu pak Eko pun menunjukkan ekspresi yang bingung, lalu menghela nafas panjang.

" Ayah juga gak tau nak, itu suruhan siapa tapi yang jelas itu pasti para anak buah rekan bisnis ayah yang kalah dari bisnis ayah. ? Jelas pak Eko ke putri putrinya.

Kedua putri nya pun langsung mengumpat.

"Kok gitu sih para rekan papa itu, udah kalah ya kalah aja kenapa harus pake culik culik segala ketus Cahya, yang sangat kesal.

Lalu ayahnya pun langsung menghela nafas dan tersenyum melihat putrinya yang begitu tidak terima.

" Nak, begitulah dunia bisnis, kalau kalah dengan pekerjaan ya mereka melakukan dengan cara begitu biar bisa menjatuhkan bisnis ayah, emang terlalu kejam disunia bisnis itu nak, setiap sebab pasti ada akibat nya. Jelas pak Eko ke putri putrinya.

"Emang nya harus seperti itu kalo kalah bisnis, terus jadi picik gitu, ketus Cahya yang gak terima.

Lalu pak Eko langsung mengelus kepala putrinya itu yang terlihat sangat kesal.

" Udah lah nanti kamu akan tau setelah kamu udh menjalani bisnis yang ayah kerjakan, ayah kan cuma mau melihat anak anak ayah nanti jago jago dalam bisnis jawab pak Eko supaya anak nya tidak kesal lagi.

Lalu Cahya pun senyum ketika mendengar apa yang di ucap kan ayah nya.

Udah yuk sekarang kita pulang ajak pak Eko ke anak anak nya.

Dan Megy pun hanya melihat tingkah laku Cahya yang terlihat kesal karena para rekan ayah nya ingin menjatuhkan, dan menyakiti ayahnya.

Dan mereka bertiga pun beranjak langsung masuk ke mobil dan pergi dari tempat itu.