Chereads / CINTA TAK TERBALASKAN / Chapter 2 - CINTA TAK TERBALASKAN

Chapter 2 - CINTA TAK TERBALASKAN

CHAPTER 2

Melati yang kini telah duduk di bangku kelas XII mulai menjadi sorotan teman – teman kelasnya,, lantaran mereka tak suka dengan melati diberikan kesempatan menjadi ketua osis di sekolahnya.

Saingan melati yang kalahpun mulai menghasut sebagian teman perempuan mereka dikelas dan akhirnya melati hamper di jauhi oleh teman kelasnya sendiri, melati lebih banyak bergaul dengan kelas lainya dan juga kelas ips serta kaka kelasnya melati.

Hari itu merupakan hari paling menyedikan di dalam kehidupan melati , karena melati kini telah 1 kelas bersama dengan pria yang selama ini dia sukai, dan juga menjadi sebagian idola para wanita di sekolah mereka. Sih pria pun kadang kala sering mengabaikan melati ketika dia ingin bercerita bahkan teman perempuan sekelasnyapun kadang mengabaikan melati ketika dia ingin bergabung bersama dengan mereka, ketika ada tugas pembagian kelompok hamper melati selalu sendiri dengan 2 temannya yang selalu menemaninya, sedangkan teman yang lainnya mereka lebih asyik dengan kelompok mereka sendiri. Begitulah kisah sedih perjuangan melati selama duduk di bangku SMA, bukannya bahagia karena memiliki banyak teman malah melati justru sering dijauhi dan diabaikan oleh teman sekelasnya sendiri, namun bagi melati bukan hanya disinilah teman teman dan juga dunianya, namun di tempat lainpun melati dapat berbagi dan menjalani kehidupan asyik dengan lingkungannya.

Pada hari itu adalah hari paling menyedihkan dalam kehidupan melati Ibu guru, yang tak pernah menyukai melati kadang sering memarahi melati di depan teman – teman nya dan akhirnya melati hanya bisa menjadi bahan candaan teman – temannya , kesedihan ini terus membuat melati semakin kuat dan semakin mengenal banyak sifat di dunia luar.

Suatu ketika adalah hari paling membahagiakan dalam kehidupan melati, kini hasil kelulusan siswa SMA diumumkan dan melati berhasil lulus dengan nilai terbaik, hingga akhirnya teman – temannya kaget dengan nilai melati, hari itu adalah hahri yang paling ditunggu oleh melati dia berharap ingin segera lulus SMA agar tidak lagi menjadi bahan bullyan dari teman – temannya sendiri, pada saat itu melati mulai menjauhkan diri dari mereka yang sering membully nya, termasuk pria yang disukainya morgan. Setelah hari kelulusan itu melati sudah mulai tak pernah terlihat oleh teman – temanya lagi, bahkan melati mengganti nomor telpon miliknya dan keluar dari grup kelasnya agar mereka tidak dapat mengetahui keberadaan melati lagi, seluruh akun social media milik melati juga dia menghapus seluruh pertemanan bersama teman – teman SMA , sakit hati ini seperti tak pernah bisa dilupakan lagi oleh melati , lantaran perbuatan mereka sungguh menekan moral dan perasaan melati setiap harinya.

Hari itu melati memilih melanjutkan studynya di luar kota yang jauh dari daerah asalnya, agar dia bisa belajar mandiri dan menemukan kehidupan dengan rutinitas terbarunya lagi, sang ayah dan ibupun mengijinkan melati untuk berangkat, dan kehidupan barupun mulai dijalani oleh melati sebagai seorang perantauan juga seorang mahasiswa di tempat orang.

Pada chapter 3 kita akan bahas kehidupan mahasiswa yang dijalani oleh melati, Terimakasih sudah membaca novel ini semoga terhibur.