Luna sudah tidak tahan lagi, dia meminjam ponsel Tara untuk menelepon Vincent lagi, tetapi ponselnya sedang menelepon yang lain.
"Kakak, aku akan kembali ke Indonesia bulan depan, apakah Kakak berencana untuk datang dan menjemputku di bandara?" Di telepon, suara Yola memiliki nada manis seperti seorang gadis kecil.
Vincent juga sangat lembut pada saat ini, dan hanya ketika dia menghadapi Ibu dan saudara perempuannya, Vincent akan menunjukkan ekspresi santai seperti itu.
Yola adalah adik perempuannya, dia juga masih berusia dua puluh delapan tahun, dan dia bukan anak kecil lagi. Namun, di bawah perlindungan Selena dan Vincent, dia menjadi hidup dengan ego yang tinggi, dia sangat naif dengan sedikit kesombongan dalam dirinya.
"Ya." Satu-satunya kasih sayang untuk keluarga, Vincent hanya memberikan kepada adik perempuannya ini, dan dia sangat mencintai Yola dari dalam lubuk hatinya.
