Chereads / Cinta dan Kutukan sang Pangeran Es / Chapter 129 - Pelukan Hangat

Chapter 129 - Pelukan Hangat

"Kamu jawab pertanyaanku dulu, untuk apa kamu menangis?"

Untuk sesaat, hati lembut Luna sepertinya terkena sesuatu, dan dia terdiam beberapa saat. Dia menatap Vincent dengan kosong, dan banyak hal melintas di benaknya, mencoba menangkapnya, tetapi dia tidak bisa mengurusnya sebentar. Luna menjernihkan pikirannya, tetapi dia tidak tahu harus berbuat apa, jadi Luna berbicara dengan lembut: "Sebenarnya, itu tidak masalah. Aku hanya iri pada saudara perempuanmu, dan kemudian aku memikirkannya. Aku pikir itu benar-benar gagal, jadi aku tidak mengendalikan emosiku untuk sementara waktu."Ayahnya tidak mencintai ibunya, jadi Tara dan yang lainnya adalah teman yang sangat penting baginya.

Vincent tercengang ketika dia mendengar kata-kata itu. Dia juga telah menyelidiki pengalaman hidup Luna sebelumnya. Identitas yang tidak tahu malu sebagai anak perempuan yang tidak sah ditakdirkan tidak mungkin baginya untuk menerima perlakuan yang adil.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS