Sejenak beranjak meninggalkan hiruk pikuk dan drama yang sedang berlangsung di Jakarta.
Pesona malam di kota Paris memang terlalu memukau bagi siapa saja yang memandangnya.
Di sinilah Farhan dan Dona mulai menjalin dan mengakhiri kisah mereka. Sebenarnya Farhan tak menginginkan perpisahan dengan Dona, namun sang kekasih sudah bertekad untuk meninggalkan pria itu demi menjaga perasaan istri sah kekasihnya.
Beberapa hari lagi libur paskah akan tiba, Dona terlihat sudah sibuk mempersiapkan barang-barangnya untuk dibawa menuju negara asalnya.
Ia berencana akan kembali lebih awal, hal itu sengaja ia lakukan untuk menghindari Farhan.
Tepat jam delapan malam waktu setempat, ia berusaha menghubungi Reyhan. Pria lajang itu segera merespon panggilan telepon dari Dona.
"Halo Rey, kamu lagi sibuk nggak? Maaf ya aku ganggu kamu malam-malam," kata Dona.
"Hallo Mbak Don, nggak sibuk dan nggak ganggu sama sekali kok Mbak. Ada apa Mbak?" tanya Reyhan.
