Chereads / Kembali Kepelukan Cinta Pertama / Chapter 184 - Suasana Mencekam

Chapter 184 - Suasana Mencekam

Suasana mencekam tampak di kediaman Nyonya Lena, sesaat setelah Dona mengabari tentang percakapannya dengan Sania. 

Dona hampir tidak percaya dengan informasi yang ia dapat dari ipar Farhan tersebut. Dengan berat hati, wanita itu menyampaikan kabar tersebut kepada ketiga wanita yang ada di depan nya. 

"Mah, Pah. Kata kak Sania, hari ini dia nggak kemana-mana. Terus yang datang ke rumah siapa dong?" kata Dona. 

"Mungkin Sania yang lain, Sayang." ucap Nyonya Mety. 

"Temen Dona yang namanya Sania ada dua Mah, yang satu Sania teman kuliah aku yang tinggal di Los Angeles sama satunya yah Sania iparnya Farhan," jelas Dona. 

"Terus kita-kira siapa Dona, wanita yang ngaku sebagai Sania?" Nyonya Mery mulai khawatir. 

"Entahlah, Mah. Aku mau suruh pak Narto cek CCTV aja," jawab Dona. 

"Iya, Dona. Kita kasih tahu papa dulu, ya. Tapi papa kamu lagi istirahat." ucap Nyonya Mety. 

"Tunggu Mas Sandjaya bangun dulu aja, Mbak. Jangan dibangunin, kasihan dia lagi tidur," saran sang adik.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS