Disebuah kerajaan dengan banyak manusia di dalamnya dengan dinding berbentuk lingkaran tinggi yang melindungi kerajaan tersebut, Seketika Berwarna terang yang menghiasi malam di kerajaan tersebut, melihat kearah asal cahaya tersebut,orang orang yang berada di dekat tempat cahaya itu bersinar melihat ke arah bangunan besar dan mengah yang berada di ujung jalan yang mereka lewati,Istana kerajaan.
Warga kerajaan kemudian mulai menjadi riuh pikuk dengan keadaan yang terjadi dengan Istana kerajaan yang mengah dan tinggi tersebut, membuat warga bertanya-tanya apa yang sedang terjadi dalam istana tersebut.
Sementara diluar ramai dengan suara bising yang dihasilkan oleh kejadiaan yang tidak terduga. Di dalam istana, seseorang duduk di tengah ruang tersebut dengan rupa rambut putih tersisir rampih dengan wajah tegas yang kini memiliki senyum cerah di wajahnya.
Melihat cahaya terang yang memudar di depan matanya,sedikit demi sedikit di dalam cahaya tersebut nampak seseorang yang terjatuh di lantai dengan tatapan kosong dan ketika cahaya tersebut menghilangkan sepenuhnya menampilkan seseorang dengan pakaian seragam sekolah.Bangun dari tempat duduknya raja membuat suara keras hingga terdengar oleh orang-oranh yang ada di bawahnya.
"Selamat datang, wahai pahlawan
penyelamatan umat manusia dari dunia lain! Terima kasih telah menjawab panggilan kami dari dunia ini"
Mendengar suara yang terdengar di depan orang-orang yang terpanggil.Mereka dapat melihat seseorang dengan tinggi dan badan yang besar walaupun terlihat tua tapi masih memiliki rupa maskulin di wajahya dan juga tersenyum kepada orang-orang tersebut.
Melihat dari pakaian dan aksesoris yang di pakainya seperti melihat seseorang dari abad pertengahan eropa.Memiliki mahkota emas dengan model batu biru seperti langit di tengahnya yang di pakai di kepalanya.
Kami semua binggung dengan kejadian ini, tidak bisa langsung memproses apa yang baru saja terjadi,mereka binggung dengan perkataan orang aneh dengan mahkota di atasnya yang tiba tiba saja memanggil mereka semua pahlawan.Orang-orang panik, berteriak, menangis dan ada yang pingsan dengan kerjadian tersebut. Karena mereka tau, mereka bukan di sekolah melainkan di tempat yang mereka tidak ketahui.
"H-Hah!?"
"P-pahlawan!?"
"A-apa yang orang ini katakan? Apakah kita masuk acara TV atau apa!?" "T-idak mungkin!" "A-apa yang terjadi? Mengapa kami disini!?"
"M-mama!!!" "T-tolonggggg!"
Kami semua binggung dengan pergantian peristiwa tiba-tiba ini sehingga kami panik mereka berteriak dengan orang yang ada di depan mereka meminta kejelasan dengan apa yang terjadi.Tak lama kemudian ada seorang murid yang mengakat tangannya yang berada di tengah dari kami semua. Dengan tenang bertanya kepada orang aneh di depannya yang menunggu dengan tenang di tempatnya.
"Maaf sebelumnya. Kami semua sebelumnya berada disekolah kami tapi entah kenapa kami tiba tiba terseret kedalam lingkaran cahaya yang membuat kami datang ke dunia ini,apakah kalian memiliki alasan mengapa kami tiba kedunia ini? dan juga kamu sepertinya raja di negara ini sehingga pasti kamu bisa menjelaskannya dengan rinci kejadiannya"
Raja yang mendengarkan pertanyaan yang dilontarkan kepadanya menjawabnya dengan nada sedikit sedih dan masih tersenyum walau ada keasaman di dalam senyumnya.
Menarik dan mengeluarkan nafasnya raja menjawab,
"Hah,Baiklah,pertama-tama saya akan memperkenalkan diri.Nama saya Rihen Von Vresham.Dan tempat kalian berdiri sekarang berada kastil kerajaan Vresham yang berada di sisi Utara benua.Alasan kami memanggil kalian semua kesini karena kami pertolongan dari seseorang yang kuat yang ada di dunia lain"
Kami semua bisa merasakan kesedihan yang dapat dirasakan dalam suaranya membuat kami semua bertanya-tanya apa yang sedang terjadi dengan dunia ini.Yang membuat kami binggung adalah mengapa mereka membutuhkan pertolongan dari kami semua yang berada di dunia lain.
"Butuh bantuan? Mengapa kami harus membantu kalian? dan juga apakah kami bisa kembali ke dunia kami?"
Mendengar pertanyaan Itu yang membuat sedikit wajahya sedih.Raja memikirkan sejenak sebelum berbicara Kembali.
"Hmmm.Karena kalian baru di panggil dan tidak tau apa yang terjadi.Aku akan menjelaskan semuanya nanti karena waktu yang tidak tepat kemudian untuk kembali ketempat asal kalian kemungkinan itu sulit karena kami hanya tau memanggil dan tidak tau cara mengembalikannya karena kami masih mencari cara untuk mengembalikan ke tempat asal kalian.Oleh karena itu maafkan kami karena kurangnya pengetahuan kami"
"A-apa?!"
"A-apa?! Bagiamana kalian bisa Melakukan seperti itu?! Apa yang harus kami lakukan dengan orang tua atau keluarga kami yang ada di dunia kami?!"
"Ya!, Bagaimana keluarga kami yang ada di dunia kami?!?"
"Bukankah ini sama saja dengan penculikan?!"
Raja hanya bisa diam di tempat dengan sedikit menundukan kepalanya kepada kami membuat kepanikan semakin menjadi-jadi karena kami tidak bisa kembali kedunia asal kami, bumi.
Sekali lagi terjadi keributan diantara kami. semua orang yang di beritahu tidak bisa kembali ke dunia asal kami semuanya menjadi merasa kesal.Raja yang melihat itu langsung menyuruh pengawal untuk menenangkan suasana.Pengawal raja yang memiliki wajah yang sedikit menyeramkan dengan luka garis di matanya diberi perintah raja untuk menyuruh kami semua berhenti panik.
"Harap tenang wahai pahlawan! Raja akan memberikan kalian informasi lebih lanjut setelah kalian sudah selesai dengan tugas kalian"
Mendengar suara keras pengawal.Kami sekali lagi melihat ke arah raja. Terdiam sebentar Kemudian raja melanjutkan bicaranya.
"Aku tahu kalian pasti marah kepada kami yang memanggil kalian. Tapi kami bisa memberikan kalian kompesasi setimpal jika kalian bisa membantu kami dan juga kalian bisa tinggal dikerajaan ini dengan tenang, bila sudah menyelesaikan tugas yang kami berikan kepada kalian.Jadi kalian tidak harus pusing berbuat apa setelah menyelesaikan tugas yang kami berikan kepada kalian."
Orang-orang yang mendengar raja akan memberi kompesasi setelah selesai tugasnya selesai membuat tempat itu menjadi ramai Kembali,ada yang binggung apa yang harus ia pilih.Ada yang masih bersedih walaupun dengan kompensasi yang akan raja berikan, dan juga murid-murid yang pingsan nampaknya sudah bangun mulai berbicara dengan murid-murid lainnya bertanya tentang apa yang sedang terjadi, dan ada yang senang karena sesuatu yang menunggu mereka. Mungkin diantara mereka, orang-orang yang membaca novel atau komik fantasi tentang dunia lain membuat mereka menjadi bersemangat.
Di sisi lain alvin yang diam-diam melihat orang di depannya bersemangat Dengan tangan mengepal dengan sedikit gemetar menandakan rasa senang situasi tersebut, membuatnya sedih karena mereka anak-anak yang tidak tau cara bertarung sehingga jika terjadi sesuatu tidak menyenangkan membuat mereka mati di tempat dan tidak bisa hidup Kembali seperti game.
Memikirkannya saja sudah membuat Alvin merasa bahwa masa depan suram menantinya dengan segala rintangan mematikan.
Clap—
Melihat pahlawan yang dipanggil tidak panik lagi, raja kemudian menepuk tangannya sehingga murid murid melihat kearah Raja.
"Baiklah.Karena disini sudah malam dan pasti dari kalian merasa lelah karena merasakan sesuatu yang belum kalian lihat sebelumnya. Oleh karena kami sudah menyiapkan tempat yang ada di belakang kerajaan kami.Silahkan Nikmati istirahat kalian dan besok Pengawal kerajaan akan menjemput kalian ke tempat yang akan membimbing kalian kepada orang orang yang sudah kusiapkan untuk melatih kalian.Kalau begitu,pengawalku akan membimbing kalian ke tempat istirahat kalian"
Orang-orang binggung dengan apa yang harus dilakukan, tapi mereka hanya bisa mengikuti ksatria dan setelah seorang ksatria datang ke arah kami, menyuruh kami untuk mengikutinya.
Berjalan mengikuti arah prajurit menuntun kami ke tempat kami beristirahat.Aku dan murid-murid lainnya hanya bisa terpesona oleh pemandangan yang ada di sekeliling kami.
Kami bisa melihat bahwa sekeliling yang kami lewati memiliki lorong berwarna putih dengan kaca transparan dengan gradasi berwarna biru, dengan begitu kami bisa melihat ke arah kota kerjaan dengan mata terpesona karena kota yang kami lihat dengan mata kepala kami sendiri bisa dibilang indah dengan lampu terang dan bernuansa abad pertengahan yang sering kami lihat di film dan juga setelah melewati jalan panjang kami juga melewati taman yang dipenuhi oleh bunga-bunga indah, bangku yang berada di dekat air mancur dan kupu-kupu indah yang mengilingi bunga tersebut.Aku yang melihat tersebut menyadari bahwa kami benar-benar berada di dunia lain dengan nuansa yang berbeda dengan dunia modern yang aku tinggalin dulu.
******
Beberapa saat kemudian,setelah berjalan ke arah luar istana dan berjalan menuju arah belakang istana kerajaan.Kami akhirnya bisa melihat lapangan luas dan dua bangunan besar bertingkat dua sepertinya sudah di siapkan untuk kami.
Berbalik ke arah kami, ksatria itu kemudian berbicara kepada kami dengan suara tegasnya.
"Kita sudah sampai. Mulai sekarang asrama yang ada di depan kalian akan menjadi tempat tinggal kalian disini dan juga kami akan memisahkan laki-laki dan perempuan oleh karena itu bagia dua kelompok laki-laki berbaris disebelah kanan akan mengikuti saya karena kalian akan di tempatkan dilantai pertama sedangkan barisan sebelah kiri untuk perempuan akan mengikuti bawahan saya,perempuan akan berada di lantai ke dua.Itu saja,silahkan buat barisan dan ikuti arahan saya"
Mendengar penjelasan panjang lebar dari ksatria kemudian kami berbaris sesuai instruksi dari ksatria tersebut dan mengikuti masuk kedalam bangunan yang bisa dibilang dengan asrama.
Sesaat sebelum kami bisa memilih kamar kami kstaria menghentikan jalannya dan berbalik ke arah kami sekali lagi.
"Aku lupa memberitahu sesuatu.Besok kalian harus bangun di pagi hari karena kalian akan memulai latihan di tempat pelatihan yang disiapkan kerajaan dan juga kalian bisa berkumpul di lapangan sehingga kami bisa dengan mengantarkan kalian ke tempat latihan dengan cepat,apakah kalian semua mengerti?"
""YA""
"Bagus!"
Berbalik, kstaria tersebut melanjutkan tugasnya memastikan kami sudah mendapatkan kamar.Tempat asrama itu sendiri sungguh mewah dengan masing-masing kami mendapatkan kamar untuk satu orang jadi kami langsung memilih tempat yang akan kami tempati.Karena yang terpanggil terbilang sedikit hanya tujuh belas orang dengan dua guru dan kepala sekolah yang masih belum bangun dari pingsannya.
Orang yang terpanggil sedikit jadi semua kamar yang disediakan tercukupi dan menyisakan sedikit kamar.
******
"Karena setiap orang sudah mendapatkan kamarnya kami akan meninggalkan kalian semua disini bila terjadi sesuatu beritahu penjaga yang berada didepan asrama"
Selesai dengan urusannya para ksatria kembali ke tempat mereka dan menyisakan 5 orang penjaga di bawah asrama tersebut.
Masuk ke dalam kamar,Alvin langsung melihat-lihat kembali tempat yang ia tinggali. Terdapat tempat tidur besar dengan kasur berwarna putih dan selimut berwarna merah dengan sedikit warna emas dipinggir kasur tersebut,ada cermin dan tempat duduk di dekat tempat tidur,dan kamar mandi dengan bathtub besar di dalamnya dan toilet di dalamnya yang sama seperti dibumi.
"Yah,setidaknya ini lebih bagus dari perkirakanku"
Setelah melihat sekiling kamarnya ia pergi ke jendela yang mengarah kebelakang asarama tersebut,dimana di bawah dia bisa melihat Ball room di bawahnya yang sepertinya digunakan untuk tempat berkumpulnya para pahlawan yang datang untuk acara-acara penting.Selesai dengan pemeriksaan disekitar kamarnya.Alvin langsung menuju ke tempat tidur, dia duduk dipinggir dan tangan yang menahan berat badannya terkubur dikasur tempat tidur sambil berpikir tentang keadaan yang akan menantinya sambil melihat ka arah luar jendela.
"Haaa, Benar-benar melelahkan,Dunia lain? Huh,seperti novel populer yang kubaca setiap saat nampaknya terjadi padaku.Lebih parahnya mereka tidak tau cara membuat kami kembali dan para orang tinggi tersebut malah membuat kami berkerja tanpa bisa istirahat jika tidak menyelesaikan tugas? Kompensasi mereka bilang? Dasar tidak tau diri"
Sigh—
Itu sama saja dengan memberikan makanan kepada seseorang karena bisa mendapatkan manfaat darinya dan setelah orang yang memberikan makanan tersebut itu merasa dia sudah tidak bermanfaat lagi dia akan membuangnya dengan memberikan bantuan yang entah bisa Apa yang dilakukan dengan bantuan tersebut dan membuat orang itu semakin sengsara karena ketidaktahuannya.
Memikirkannya saja membuatku pusing.Bagiamanapun dunia lamanya sudah tergantikan dengan dunia baru yang entah dimana.Dunia dimana orang-orang baru bisa saja di percaya dan tidak bisa di percaya akan muncul. Tapi, pertama-tama aku harus mencari informasi tentang dunia ini terlebih dahulu besok, selebihnya mungkin harus di tinggalkan kepada diriku yang ada di masa depan.
Yawwnn—
"Dari pada pusing memikirkan hal-hal rumit. Tidur pilih yang paling bagus untuk memenangkan pikiran"
Menaruh kacamata kotaknya di atas lemari kecil di sampingnya.Perlahan dia menutup matanya dan tak lama kemudian ia tertidur lelap di malam dunia lain.