Raya kaget setengah mati mendengar hal tersebut. Bagaimana tidak, tiga tahu tak bertemu dan tak saling menyapa, malah sekarang ibunya memberitahu bahwa Pak Ali masuk rumah sakit. Aduh, bagaimana ini?
"Tapi bagaimana keadaan Bapak sekarang, Bu? Apakah dia sudah ditangani oleh dokter?"
Bu Rani menitikkan air mata, tapi sungguh dia tak mau membuat khawatir putrinya. "Bapakmu sudah ditangani oleh dokter kok, Nak. Jadi jangan khawatir. Ini beliau sudah dipindahkan ke ruang rawat inap," ujarnya berbohong. Nyatanya Pak Ali masih berada di ruang ICU "Raya, apakah sekarang sudah ada di kontrakan? Nadia bercerita bahwa dirimu pergi berlibur ke Bali."
"Raya lagi ada di kontrakan. Semalam baru saja pulang dari Bali. Ah, Nadia memang suka mengadu." Raya garuk-garuk kepala yang tak gatal. Sungguh dia takut kalau sahabatnya akan menceritakan tentang Devan pada ibunya. Rasanya belum siap mengenalkan sang kekasih pada keluarganya.