"Astaghfirullah. Tentu saja tidaki, Sencer Bey. Justru kami harus berterimakasih atas kepedulian yang Anda tunjukkan kepada keluarga kami dan juga bantuan Anda," Salur Ber menjawab dengan sungkan.
"Sudah seharusnya, Salur Bey. Karena kami merupakan perwakilan dari Shehzade Salim di sini," Salim beramah-tamah.
Salur Bey mengulas senyumnya. "Kelima pasukan itu, Anda akan mengirimkannya ke titik yang mana, Sencer Bey?" tanyanya melanjutkan pembahasan mereka.
"Silakan Anda sekalian saja yang mengaturnya, Salur Bey, Esen Bey," kata Salim menyerahkan urusannya kepada sang Sancakbey.
"Menurut saya pasukan istana lebih baik jika ikut bergabung ke lapangan berkuda. Wilayah hutan di sana lebih luas dibandingkan dengan hutan di wilayah yang satunya lagi," Esen Bey kembali menyuarakan sarannya.
"Hm ya... Dan wilayah di sana juga lebih dekat dengan rumah ini," Salur Bey menambahkan. Kemudian dia kembali menoleh kepada Salim, "Apakah Anda setuju, Sencer Bey?"