"Mama~"
Vivi berlari sambil berteriak memanggil namanya saat melihat rumahnya dari kejauhan. Setelah menemani Lucas bermain, sekarang ia pulang karena merasa lapar dan menginginkan masakan mamanya yang rasa lezatnya tidak ada tandingannya.
"Mama?"
Namun sesampainya Vivi di rumahnya, ia tidak bisa menemukan mamanya di mana pun.
"Papa!"
Vivi juga memanggil-manggil papanya, namun tidak ada yang menyahuti panggilannya.
Tidak mau menyerah begitu saja, Vivi mencari mama dan papanya di penjuru rumah itu. Mulai dari ruang tengah, dapur, kamar mandi, halaman belakang, hingga ke kamar-kamar. Namun mama dan papanya tidak ada di mana pun dan itu mulai membuatnya jadi takut.
"Mama... Papa..." Panggilan Vivi mulai melemah karena rasa takutnya yang semakin besar. "Kalian di mana? Aku–"
"Vivi!"