"Apa benar kalau Affa sebenarnya adalah di rumahmu, Lysa?" Tanya Aleera kepada teman baiknya itu. Lysa masih diam. Ia ingin mengatakan yang sebenarnya. Lagian, Aleera bertanya demi untuk menyelamatkannya, kan?
Tapi, kalau Aleera sampai pergi sendirian ke sana. Mungkin, semua takkan baik-baik saja. Mungkin, Affa akan memukuli Aleera juga. Seperti Affa memukulnya.
Lysa tak merasa trauma seperti apa yang ia katakan kepada Allesio di telpon. Aleera menelpon Allesio di ruangan ini dan Lysa mendengar semua apa yang Aleera katakan. Hanya suara Aleera.
Tapi, ia hanya tak ingin temannya ini kena masalah. Apalagi sekarang ini. Pasti semua karyawan memikirkan hal yang tidak-tidak mengenai dirinya.
Kalau ada karyawan yang sakit, mungkin Aleera akan meminta mereka untuk pulang dan ambil cuti. Tapi, sekarang Aleera malah membiarkannya untuk tiduran di ruangan pribadi Aleera.