Pov Nevy
Sialan!
Ternyata ideku tidak mempan. Aku sengaja tadi menyusul dokter Glen di taman. Hanya demi mengantarkan flashdisk beliau yang tertinggal.
Bukan tertinggal sih lebih tepatnya. Tapi aku, sengaja menyembunyikannya agar ada alasan bisa bertemu dengan beliau. Karena beliau tidak praktek hari ini.
Lumayan, seandainya aku bisa datang ke rumahnya dan berkenalan dengan ibu juga anaknya. Aku akan mencoba mendekati mereka.
Mungkin, aku akan mencoba dengan cara lebih lembut. Salahku, sewaktu pesta direktur, aku kasar hingga menyebabkan anaknya takut. Tapi, semua itu karena aku terlalu kesal terhadap gadis itu. Masih muda, ingusan tapi sok kenal dan sok dekat sama dokter Glen.
Sedangkan aku, yang sudah lebih dewasa, bahkan hampir setiap hari bersama dokter Glen, mendampinginya setiap praktek, tidak dilirik.
