Setelah dua kali bip, panggilan tersambung.
Suara Antok Pujianto datang: "Wibowo ..."
"Halo Walikota Pujianto, instruktur kami ingin mengatakan beberapa kata kepada-mu." Deska Wibowo langsung menyela "Nona Wibowo" yang belum dia ucapkan.
Suara di sana berhenti: "Oke, berikan padanya."
Suara Antok Pujianto Dun menjadi formal.
Dekan memberi tahu Deska Wibowo masalah itu.
"Maaf, untuk mengirim anak-anak mereka sesuatu untuk dimakan, tidak berharap seperti hal yang besar, dan sekarang tidak akan pergi. Saya meminta sekretaris untuk pergi ke perjalanan sekolah, kau jangan khawatir tentang hal itu, saya akan berurusan dengan."
Kantor yang sangat Tenang, beberapa orang di sekitar suara Antok Pujianto terdengar sangat jelas.
Bagaimanapun, ini adalah Antok Pujianto, penuh dengan momentum, dan ucapan yang jelas.
