"WANITA BISA MENJADI RATU BERSAMA LELAKI YANG TEPAT"
EPS3
Kembali ke suasana ketika Alea dan Recep yang sedang makan berdua di tengah-tengah pencarian Ken, Alea bercerita kepada Recep tentang dirinya yang sempat baper karna Ken Saat mengetahui Ken rela tidur diluar dengan begitu banyak luka gigitan nyamuk demi dirinya ,"tapi Ken hanya menjawab dia kalah bermain kartu hingga dia di hukum untuk tidur di luar" ucap Alea Dengan kesal dan langsung melahap mie nya sampai sendok plastik itu berdecit karena ia gigit .
Recep yang mendengar hal itu tertawa sampai tersendak ,"Main Kartu apa kami ? ,Yang Ada Aku Dan Teman-teman lainya Saling menanyakan kemana Perginya Ken" Jawab Recep sambil tertawa .
Dan Alea pun Semakin Bingung dengan Apa yang sebenarnya terjadi .
Mereka Berdua memutuskan Kembali ke tempat perkemahan menemui teman-teman lainya .
Alea Berjalan dengan masih memikirkan tentang apa yang sedang terjadi ,"Cie cie cie berduaan aja nih" ucap usil salah satu dari mereka .
Alea terkejut Dan hanya bilang Mereka sedang mencari ken .
Belum Lama mereka berkumpul terdengar Sorak-sorai dari orang yang sepertinya begitu banyak ,Mereka Semua Kaget dan Menghampiri sumber suara Tersebut."Apakah aku sedang bermimpi ?" ucap alea sembari bengong melihat kumpulan siswa siswi lainya yang ternyata datang Untuk ikut berkemah .
Teman-teman sekelas alea pun menghampiri nya dan Langsung Ngomel tapi masih dalam porsi bercanda ,"alea ..... ada acara seperti ini kenapa kamu ga ngasih tahu kami?!" ucap salah satu Teman Alea yang bernama Emi .
Alea meminta maaf dan menjelaskan tentang semua yang terjadi dan tentang semua kesalahannya .
Dalam perasaan Bimbang antara senang dan bingung dalam hati alea masih terbesit pertanyaan tentang apa yang terjadi . Dan mereka Pun larut dalam suasana berkumpul Untuk merayakan kedatangan teman sekelas alea dan Siswa-siswi lainya .
Sedikit Bercerita Tentang sekolah DREAMSCHOOL HOMELAND NATION ,Sekolahan Elit Dimana Semua Anak didiknya Selalu Berhasil Menjadi orang-orang sukses di masa depan nanti .
Fasilitas yang lengkap mulai dari alat musik ,alat dan lapangan olahraga ,tempat teater ,dan yang lainya .
Hanya Ada Satu Kekurangan dari sekolah ini ,yaitu Karna tingginya rasa persaingan setiap antar kelas hingga kelas satu dan yang lainya jadi tidak begitu akrab ,mereka jarang berbaur karna merasa kelas-kelas lain akan melakukan berbagai cara untuk membuat kelas lainya kalah dalam bersaing .
Hanya Alea selaku Ketua osis yang boleh Masuk dan Berinteraksi dengan kelas-kelas lainya ,meski alea selalu mendapatkan intimidasi namun alea masih mau mengemban tugasnya itu .
Kembali ke perkemahan Dimana Terlihat siswa siswi yang membuat tenda menjadi dalam beberapa kelompok ,ada yang mulai hanya beberapa meter sampai ada kelas lainya yang membuat tenda amat jauh dengan tenda kelas lainya .
Mereka Tentu saja sudah tidak aneh dengan Hal ini ,Mereka Hanya Bisa berkumpul bersama ketika Alea akan memberikan informasi atau Memusyawarahkan sesuatu .
"Alea ..!" Tegur lembut seorang siswi kepada alea .
Alea : "Mita ,ada apa?" jawab alea Heran.
Mita Adalah Ketua Kelas Dari Kelas Yang bersebalahan dengan Klas Ken .
Mita : "Kamu bersama kelas Ken sejak Kapan ? ,Dimana Sekarang Ken?"
Alea Dengan Malas hanya Menjawab ,"Ya aku bersama dengan kelas ken ,tapi dari pagi aku belum melihat ken lagi" .
"Apa hubunganmu Sampai Menanyakan ken?" sambung Alea dengan Ketus .
Mita Yang merasa ini bukan waktu yang tepat untuk mengobrol memutuskan untuk pamit dan pergi pada alea .
Alea bergumam Sendiri dalam hati "Kenapa Waktu Mita Nanyain ken Kok aku jadi kesel ya?" ,"Apa jangan-jangan?" sambung alea ,ia beranjak sambil menepuk pipinya untuk menyadarkanmya bahwa hal yang ia pikirkan tidak mungkin terjadi .
Ditengah Suasana Yang ramai Meski mereka melakukan kegiatan dengan masing-masing kelasnya langit tiba-tiba berubah menjadi gelap seakan menandakan akan turun Hujan Yang lebat .
Semua orang sibuk seketika itu menyiapkan untuk berjaga jika Hujan Turun dengan Begitu Deras .
Tampak Ada beberapa Pemasangan tenda yang terlihat unik ,Tenda Dipasang Tidak Menyentuh tanah Dengan membuat Balok tipis yang cukup besar dan tebal kemudian mereka membangun tenda di atasnya ,dan tampak beberapa tali mengikat ke balok tersebut dan sisi lain talinya di ikatkan ke batang Pohon .
Ada Juga yang Membuat Tenda Di atas batu besar ,Bahkan Ada Yang lebih memilih Membuat Gubuk Sederhana .
Yang Mereka Tidak Harapkan Akhirnya Terjadi , hujan lebat mulai turun dengan hembusan angin yang cukup kencang Langsung Mengguyur mereka .
Beruntunglah semua Persiapan mereka Sudah Selesai Hingga Kini mereka Tinggal Melihat Hasil Persiapan Mereka .
Terlihat Recep Dan teman Sekelasnya dengan santai sedang menikmati kopi yang hangat ,Mereka Tidak merokok karena Mereka sadar Bahwa rokok tidak baik untuk kesehatan.
"Recep ...!!!!" Sayup Terdengar pelan suara alea memangil .Dan recep pun Melihat Ke Tenda kelas Alea Yang berada Di bawah Tenda Kelas Recep .
"Ada apa Alea ?" Teriak recep menjawab .
"Apakah Ken sudah ada ?" Tanya Alea Kembali .
Namun Karena Suasana Saat Itu hujan deras dan angin bertiup kencang Membuat Recep samar-samar mendengar ucapan alea .
Disini Recep Mulai Baper karna Alea, karna Recep Kira Alea barusan Berucap "Apa kamu baik-baik saja?!" ,Recel Tidak Menyangka bahwa Alea akan mengkhawatirkan nya ,dan dengan muka me merah Recep mengangguk dan tersenyum .Sontak alea Pun Menjadi Lega Melihatnya Dan Membalas Senyum recep sambil melingkarkan jarinya bertanda Oke .
Recep Yang memperhatikan alea dari jauh itu ternyata sadar Bahwa Alea Sesungguhnya seorang wanita cantik ,lugu dan Baik .Dan sebaliknya Alea Yang Membayangkan Ken Dan Jika Alea Perhatikan ternyata Ken orangnya Terlihat Tampan ,Baik , Dan Juga Misterius.
Sedang asyik melamun Mereka Di kejutkan Dengan Adanya Salah satu Tenda dari mereka Yang Ambruk akibat tidak kuat Menahan Derasnya Hujan .
Miris memang ,Bukanya Membantu Kelas Lainya Mereka Hanya Melihat dan Mencela , Bahwasanya kualitas tenda Mereka Buruk ,kelas Mereka Lebih Rendah dari Kelas Lainya Yang Mampu Membuat Tenda Yang Kuat .
Di tengah-tengah kejadian itu ,terdengar Gemuruh Di Atas Bukit Tempat Mereka Berkemah .
Apakah Mungkin Longsor ? Atau batu Besar Yang Jatuh Dari Bukit? atau Hal yang Lainya .
Semua orang Seketika Itu panik ,karna Jika Salah Satu Bencana Tersebut terjadi Tenda Mereka Tidak akan sanggup Menahannya .
Dan Benar Saja itu Adalah Tanah Longsor Yang tidak Terlalu Besar ,Namun Longsor tersebut Masih Jauh Dari Tenda Mereka ,Sampai Ketika Terdengar Decitan Kayu Yang Begitu Keras dan Mereka Melihat Di Sekeliling Ternyata sumber Suara Decitan itu Berasal Dari Salah satu pohon Tua Di Sekitar Mereka ,Recep Yang Menyadari Hal Itu merasa panik ketika Melihat Batang pohon besar yang hampir Patah Itu Akan Jatuh Menimpa tenda Alea .
"AWAS ALEA .....!!!!?" Recep Berteriak Sambil Melompat Dari Tendanya Dan Menghampiri Alea .
Namun Karna Lokasinya Yang cukup Agak Jauh Recep Hanya Bisa Terus Berteriak Sambil Terus berlari mendekati tenda Alea .
"BRRUUUUAAAAAKKKK" POHON BESAR ITU PUN TERJATUH !!!
(Bersambung)