"Seharusnya dia yang pergi!" Ayu Lesmana mengangkat jarinya ke arah Rahmi.
Rahmi menutup mulutnya dengan erat, dan menggelengkan kepalanya dengan polos ke arah pria dengan wajah yang terluka itu.
Pria dengan wajah yang terluka itu berteriak kesal, "Kamu tidak akan pergi?!" Pria itu lalu mengulurkan tangan dan meraih lengan Ayu Lesmana.
Ekspresi Ayu Lesmana berubah, dia terkejut tangannya ditarik pria itu, dan seorang pria di sebelahnya dengan cepat menepis tangannya dan memukul pria dengan wajah yang terluka itu.
"Saya kira bekas luka itu tidak artinya, dan tidak perlu berpikir anda akan melakukan sesuatu." Pria bernama Prasetyo itu kemudian mengangkat tangannya dan mengambil jam tangan di pergelangan tangannya, lalu memasukkannya ke dalam tasnya.
"Ternyata saya salah, anda benar-benar menganggap diri anda maskulin. Sobat, aku akan mengajarimu hari ini apa itu maskulinitas."