Jantung Alexa berdebar sangat kencang, bahkan saking kencangnya, Alexa yakin kalau Daniel saat ini bisa mendengarnya. Pipi Alexa seketika berubah merah merona seperti tomat dan menimbulkan satu pikiran jahil di otak Daniel.
"Sekarang ini aku bisa mendengarkan suara debaran jantungmu, dan aku bisa melihat dengan jelas pipimu yang sekarang ini berubah merah merona seperti tomat. Mungkin mulutmu bisa berkata kalau kamu sudah tidak lagi mencintaiku, akan tetapi tidak dengan bahasa tubuhmu yang dengan jelas menunjukkan perasaanmu yang sesungguhnya, Alexa."
Daniel pun semakin mendekatkan tubuhnya pada tubuh Alexa dan semakin menekan tubuh gadis itu ke dinding hingga tubuh keduanya kini saling menempel. Alexa bisa merasakan kekarnya otot-otot dada Daniel saat ini menghimpit tubuhnya, mengukung tubuh gadis itu agar tidak bisa bergerak.