Dari gerak-geriknya, Gladis yang sejak tadi memerhatikan pria itu sontak menatapnya tajam dan meminta pria itu langsung saja menghampiri Axel. "Kau bisa masuk sekarang namun pastikan kalian terus mengawasinya," ucap Gladis memberi perintah.
"Baik, Bu," jawab petugas sel tahanan.
Melihat hal itu Daniel yang sejak tadi berbicara dengan Axel langsung terhenti ketika melihat ada seorang pria yang datang mendekatinya. "Siapa Anda?" tanya Daniel melirik pria tersebut.
"Saya ingin bertemu dengan Axel," jawabnya mengangguk.
"Axel, apakah kau mengenal pria ini?" tanya pria itu langsung menatapnya tajam.
Axel sontak mengerutkan dahinya hingga menggaruk-garuk dagunya karena sejujurnya pria itu tidak mengenalnya namun mengingat bahwa orang suruhannya pernah bilang akan ada sebuah bukti yang ingin dia berikan maka Axel mengangguk saja.