"Su-sungguh?" tanya Tanaka. Ku anggukkan kepalaku.
"Selain itu, aku mengalami yang namanya Post Traumatic Stress Disorder. Kau pasti tahu tentang penyakit itu, bukan?" kataku lagi sembari meliriknya. Karena dia tak merespon, aku melanjutkan, "Sejauh ini aku berhasil melewati semua rasa sakit, hanya saja untuk saat ini aku belum sembuh total. Dulu aku pernah melakukan psikoterapi selama beberapa bulan, sayangnya aku dipaksa untuk menghentikan psikoterapi itu karena suatu alasan dan akhirnya aku tidak bisa melanjutkan untuk menyembuhkan diriku sendiri. Untuk sekarang aku belum melanjutkannya lagi karena tidak ada waktu. Jadwalku terus menerus diubah setiap harinya, aku tak sempat untuk datang ke rumah sakit."
