Rey membalikan badannya mendapati Jack yang sedang menatapnya seraya tersenyum senang.
"Kenapa kau di sini?" tanyanya sedikit tidak suka. Dalam telepon tadi Jack mengatakan bahwa dia ingin segera pulang, tapi nyatanya? Sekarang dia malah masih berada di sini. Menjengkelkan memang.
"Terserah aku saja, aku mau berada di atas langit pun," jawab Jack terkesan mengejek.
Prok ...! Prok ...! Prok ...!
"Apa yang kau lakukan?" tanya Rey lagi ketiak Jack kembali bertepuk tangan. Ia benar-benar tidak habis pikir dengan tingkah Jack yang sangat menjengkelkan.
Jack tertawa kecil, "Kau tidak lihat? Bahwa aku sedang bertepuk tangan?"
Rey terdiam, tidak membalas ucapan Jack lagi. Ia berbalik, hendak akan melangkah menuju mobilnya berada. Namun, suara Jack menghentikan langkahnya.
"Sebentar lagi aku akan pergi ke club, apa kau ingin ikut?" tanya Jack, melangkah mendekati Rey.
Rey tampak berpikir sejenak, menimbang-nimbang dengan keputusannya. "Tidak!" jawabnya setelah ia berpikir.