"Iya, menikahlah denganku," ulang Sean.
Alexandra semakin terkejut dan kini meringis, "kau bercanda kan?"
"Tidak, aku serius," jawab Sean, "ya, tapi tidak sekarang, kau pasti butuh waktu kan?" lanjutnya.
Meski ada sedikit kelegaan dihati Alexandra tetap saja ajakan menikah itu membuatnya gelisah. Kenapa tiba-tiba saja ada orang yang menyukainya dan bahkan langsung mengajaknya menikah, terlebih orang itu bukan orang sembarangan seperti Sean?
Sedang kan Alexandra tak punya apa pun yang bisa dibanggakan. Wajahnya standar, tidak seksi, bahkan dadaanya rata, miskin pula.
Mereka akhirnya sampai dan langsung masuk ke tempat parkir. "Ah, sudah sampai, ya, ayo turun!" seru Alexandra alih-alih kabur dari ajakan menikah Sean.
Sean menghela napas melihat sikap Alexandra kemudian ikut turun dari mobil. Mereka berjalan menuju ke lantai 3 di mana bioskop tempat film akan di putar.