Fatih dan Zira menemani anak-anak mereka bermain, mereka mengelilingi mall sampai puas. Fauzi dan Zifa terlihat begitu antusias melihat wahana permainan yang ada, dan mereka langsung mencoba semua permainan itu tanpa ragu.
"Mereka terlihat begitu senang," kata Fatih sambil menatap kedua anaknya yang sedang bermain.
"Ya, mereka memang jarang main keluar seperti ini. Biasanya Zara yang menemani mereka," jawab Zira memberi penjelasan.
"Kenapa kamu yang bekerja? Sedangkan si pemilik malah terlihat santai," tanya Fatih dengan nada heran.
Zira melirik Fatih dengan tatapan mengingatkan, lalu ia menghela nafas panjang dan memberitahu alasan di balik pekerjaannya.
"Zara sudah terlalu lelah bekerja, apalagi dia di paksa menjadi pemimpin di saat dirinya tidak siap. Bertahun-tahun Zara melewati dirinya bersama dengan berkas-berkas itu, apa salahnya kalau saat ini dia ingin santai? Menikmati masa mudanya yang sempat hilang," jawab Zira dengan nada sendu.