Chereads / Jika Takdir Berkehendak / Chapter 143 - Waktu Berdua

Chapter 143 - Waktu Berdua

Aziz, Putri, Fatih, dan Puzi berpamitan pulang karna hari sudah semakin larut. Sedangkan Azri akan tinggal di rumah Khadafi, mengingat malam ini pertama kali ia menjalani peran menjadi suami.

"Kami pamit ya? Assalamualaikum," salam Aziz dan di ikuti oleh Putri.

"Waalaikum sallam," jawab keluarga Khadafi dan juga Azri.

Aziz dan Putri melangkah keluar dari rumah Khadafi, lalu mereka menaiki mobil dan melaju meninggalkan rumah Khadafi. Setelah pasangan itu, kini giliran Fatih dan Puzi yang berpamitan. Mereka harus kembali ke rumah mereka, karna haru sudah sangat larut.

"Kami juga pamit ya? Sudah malam, tidak baik jika Puzi pulang lebih malam lagi. Sekali lagi selamat ya untuk pernikahannya Fah, Az," pamit Fatih pada keluarganya.

"Iya kak, terima kasih untuk kehadirannya. Kapan-kapan kita kumpul bareng ya?" balas Azri dengan senyum di wajahnya.

"Tentu, nanti atur saja jadwalnya. Khusus kan?" jawab Fatih dengan senyum tipis.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS