Pagi berganti siang, siang berganti sore, dan sore berganti malam. Acara resepsi pernikahan Fatih dan Puzi sudah akan di tutup, mengingat waktu sudah menunjukan pukul 7 malam. Memang Fatih sengaja memesan hotel untuk acara resepsinya sampai jam 8, karna memang waktu itu sudah paling malam dan melelahkan.
"Sudah lelah ya? Mau udahan aja?" tanya Fatih pada Puzi.
"Iya kak, sudah gak betah dengan make up dan gaunnya. Memangnya sudah boleh ganti?" jawab Puzi dengan tatapan bingung.
"Boleh kok, ayo kita ke kamar!" balas Fatih memberitahu.
"Alhamdulillah kalau gitu, ya sudah ayo!" jawab Puzi dengan semangat.
Fatih tersenyum melihat tingkah Puzi, lucu sekali menurutnya. Lalu ia menggenggam tangan Puzi, dan membawanya turun dari taman pengantin. Semua keluarga yang melihat hal itu langsung menghampiri Fatih juga Puzi, mereka bertanya apakah Fatih akan menyelesaikan resepsinya atau tidak.
"Mau kemana nak?" tanya Fatimah pada Fatih.