"Aku sudah makan, bu."
"Benar, aku tidak berbohong pada ibu." Kana tampak menyakinkan. Wajahnya terlihat serius saat mengatakan itu, walau seseorang itu tidak melihat raut wajahnya saat ini. Kana hanya melakukan panggilan suara, ia merasa malas untuk melakukan panggila video.
"Iya aku tahu, bu." Suaranya sedikit pelan. Ia hanya terdiam ketika sang ibu tengah mengingatkannya akan banyak hal, ketika ia sendiri merasa hal itu tidak perlu diingatkan secara terus – menerus.
Kana terkekeh pelan ketika suara ibunya terdengar sedikit mengomel, ia dapat membayangkan bagaimana ekspresi wajah ibunya saat ini. Ah, ia merindukan rumahnya walau suasana disana tidak selalu menyenangkan.
"Iya bu, aku dengerin kok daritadi." Kana kembali bersuara ketika sang ibu mengomelinya. Ia kembali terkekeh pelan, mendengar omelan ibunya ketika ia sedang tidak di rumah, membuat rasa rindu sedikit menggelitik hatinya.
Kana merasa tubuhnya sedikit tegang, ketika telinganya mendengar pertanyaan ibunya.