Chereads / BLACK TEARS / Chapter 117 - Aku Tidak Pernah Merindukanmu, Ayah

Chapter 117 - Aku Tidak Pernah Merindukanmu, Ayah

"Alana..."

Perempuan itu masih bergeming. Dia ingin melangkahkan kaki, tetapi rasanya tidak bisa. Kakinya terasa lemas. Pikirannya berkecamuk. Kejadian ini seharusnya tidak kembali terjadi. Ini salah.

"Ayah merindukanmu..."

Tidak. Seharusnya pria tersebut tidak mengatakan hal itu. Dia bahkan tidak boleh mengatakan itu.

"Apakah kamu tidak merindukan Ayah?" Suaranya semakin lirih. Erik menatap nanar punggung Alana. Anak perempuannya masih memunggungi.

Alana menggeleng pelan. Dia harus pergi dan segera masuk ke dalam ruangannya. Alana harus melangkah. Ya, ia harus melangkah. Alana memerintahkan otak untuk melakukan itu. Dirinya pun mencoba menggerakkan salah satu kaki, tetapi tidak bisa. Kedua kakinya benar-benar lemas. Alana mendesah.

"Kamu... pasti membenci Ayah, kan?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS