Keenan menyimpan kembali ponselnya bersamaan dengan Siera yang masuk ke kamar mereka berdua. Tampak Siera berjalan dengan lesu. Hal itu membuat Keenan semakin curiga, bahwa gadis itu telah menyembunyikan sesuatu darinya.
Ia memang belum sedekat itu dengan Siera, tapi bukan berarti tidak tahu jika ada hal yang kurang mengenakannya terjadi kepada istrinya tersebut.
"Kamu kenapa lesu seperti itu Siera?" tanya Keenan. Dihempaskannya tubuhnya di samping Seira yang masih tampak menanggung banyak beban pikiran.
Siera memandang sayu wajah suamip pura-puranya, lalu menjawab pertanyaan sang suami, "Tidak apa-apa, aku hanya sedikit lelah."
Lelah? Iya, ia memang lelah. Tapi semua kelelahannya berawal dari sikap seudara Keenan yang sangat tidak menyukai kehadirannya di rumah ini. Seira bahkan mendapatkan perlakuan tak mengenakan tepat setelah ia masuk ke rumah ini.