"Jadi begini, pria itu bernama Jaka. Awalnya aku memang mau menikah dengan dia karena keegoisan dia."
"Maksud kamu, jadi benar dia itu pria yang dekat dengan kamu?" Potong Verrell sudah tidak sabar.
"Iya, awalnya aku memang dekat dengan dia. Karena waktu itu dia lah yang membantu aku untuk cari ayah aku."
"Oh, pantas saja kamu dekat dengan dia. Wajar saja kalau mau menikah. Sekarang belum menikah, mungkin besok, lusa atau tahun depan!" Ucapan Verrell kini semakin menampakkan bahwa dia sangat cemburu dengan Jaka. Namun hal itu membuat Grizelle sangat puas dan tertawa cekikikan melihat ekspresi Verrell yang penuh api membara.
"Hahaha!"
"Kok kamu senang banget ya dari tadi lihat aku begini!"
"Ya senang banget lah, aku baru lihat kalau kamu secemburu itu."
"Kamu sudah tahu sejak lama, bahkan aku tetap memutuskan untuk sendiri ketika kamu bahagia dengan orang lain. Dan sekarang aku dengar kamu dekat lagi dengan orang lain. Bagaimana tidak aku akan marah dan cemburu, Grizelle!"