Tidak ada pilihan lain, selain menunggu siapa yang akan datang dan yang di maksud Attar itu.
Beberapa saat kemudian, terlihat Jaka lebih dulu masuk. Aisyah masih awas dan penasaran melihat ke arah pintu. Tidak lama kemudian, di susul Mayang saat itu yang juga ikut masuk ke ruangan. Seketika itu pula, mulut Aisyah membentuk bulat seperti huruf O tanda dia baru mengerti yang di maksud suaminya.
"Hai, om jaka datang tuh!" goda Aisyah.
Mayang langsung mendekati Aisyah dan juga anaknya. Untuk pertama, Mayang menimang dahulu anaknya Aisyah. Setelah itu baru lah dia mulai membicarakan hal penting mengenai masalah belakangan yang terjadi.
"Selamat ya Aisyah, akhirnya kamu mendapatkan anak perempuan. Cantik lagi seperti kamu!"
"Terima kasih, Mayang kamu mau repot datang kemari."
"Nggak repot kok, oh iya. Ini oleh-oleh untuk di dedek. Mau di kasih nama siapa ini?"