"Mayang, aku ingin bicara sama kamu empat mata. Ayo!" Grizelle menarik tangan Mayang saat itu yang tengah duduk di ruang kerjanya. Karena satu ruangan itu ada beberapa karyawan, jadi Grizelle tidak bisa bicara secara langsung di depan karyawannya. Saat Attar terpuruk, Grizelle lah yang turun tangan mengawasi perusahaan yang Attar pegang.
"Ada apa, Tante?"
"Tidak usah banyak bicara, ayo ikut!"
Mayang terus di tarik hingga sampai di luar perusahaan tersebut.
"Ada apa lagi ini?"
"Ah, biasa. Pasti juga dia berulah lagi. Maklum kan? Selama ini, Mayang selalu saja buat rusuh. Lihat saja sekarang? Kalian sudah bisa menilai tidak, siapa sebenarnya yang sudah buat salah."
"Aku baru mengerti sekarang, sepertinya memang Mayang yang sudah kurang ajar pada bos kita. Katanya sih dengar-dengar, dia sudah berulang kali ganggu hubungan bos kita. Bahkan dulu sejak SMA, Mayang juga suka ganggu hubungan bos bersama kekasihnya karena terlalu berambisi untuk memilik bos Attar."
