'Cemburu, apa dia cemburu? Tapi katanya masih saudara? Bagaimana sih!' gumam Nayla tidak mengerti.
"Hem, pantesan ngilang ya? Rupanya kalian jalan, tinggalin aku?" Ucap May ketika melihat Nayla begitu sampai di depan kelas dengan Attar.
"Hehe, iya maaf." Ucap Nayla.
"Maaf, maaf, kita putus!"
"Memangnya kita pacaran?"
"Nggak! Haha!"
"Ada-ada saja kamu ini ya!"
Waktu sudah berlalu begitu saja, Nayla dan lainnya pun bersiap ingin pulang sekolah waktu itu. Ketika sampai di parkiran mobil, Nayla menyadari kalau Bella sudah bersiap ingin mengempeskan ban mobilnya.
"Nay, lihat itu? Bella ingin kempeskan ban mobil kamu!"
"Iya, aku sudah tahu!"
"Terus kenapa kamu diam saja!"
"Tenang, lihat dulu itu?" Nayla menunjuk ada guru yang menuju parkiran juga.
"Apaan sih! Oh, Bapak Yoga!"
"Lihat dan diam dulu sampai Bapak guru pergi. Lagi pula, Bella mana mungkin mau lakukan hal itu jika masih ada guru."
"Iya, benar juga. Ayo kita pantau saja dulu."
