Nethania watched her sister hugging Nadia, because of Nethania's request to replace her, she couldn't get closer to Nadia, while Nadia didn't want to move from her position, so Ethania had an idea to prank Nadia.
Seorang lelaki yang duduk dibalik meja kerja, terlihat menggeram sambil mencengkram map yang ada di tangannya.
Map yang baru saja ia terima itu, benar benar membuat emosinya mendidih. Selama ini, feelingnya yang merasa ada sesuatu yang salah pada sekretaris perusahaan, benar adanya.
Dari awal, dia sudah merasa aneh, wanita yang melamar sebagai sekretaris itu bisa dengan mudah bergabung, dan bisa bekerja dengan cekatan meski di bawah tekanan. Ternyata ada alasan besar di balik itu semua.
"Ah … ternyata kau ingin bermain dengan ku," ucap nya menyeringai.
Ada perasaan senang dan kesal di waktu yang bersamaan.
Ia senang karena dia punya mainan baru hari ini, namun buruknya dia harus mencari sekretaris yang kompeten. Dan itu tidak mudah.