Chapter 73 - Janggal

"Sudah aman. Ayo kita bergegas balik ke lokasi." Bryan langsung menarik tangan Shazia.

Setelah sampai ke lokasi syuting, mereka langsung menemui sutradara dan meminta maaf atas ketidakhadiran mereka di dalam sana dalam beberapa menit. Namun, sutradara juga tidak mempermasalahkan hal itu. Shazia dan Bryan pun langsung melanjutkan adegan mereka. Setelah melakukan beberapa adegan, sutradara memutuskan untuk mengakhiri proses syuting di hari ini.

Hal itu ia lakukan demi kesehatan masing-masing bawahannya dan akan dilanjutkan esok harinya. Seperti biasanya, Shazia akan selalu memberikan salam hormat kepada seluruh crew yang sedang bertugas. Bryan langsung memberikan jaket tebal kepada Shazia selepas mereka beranjak dari gedung itu. Kedua mata Shazia masih tampak terlihat cemas dan berusaha menyembunyikan rasa cemasnya dari Bryan.

"Kepalaku terasa sakit, Kak. Bagaimana i n i? Aku tidak mungkin bisa menyetir dalam keadaan seperti ini," lirih Shazia sembari memegang pelipisnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS