"Sayang, kita harus keluar dari tempat ini!" Leo berusaha mencari jalan untuk pelarian.
"Iya, Sayang. Tapi, ada apa? Kenapa wajahmu terlihat sangat ketakutan? Siapa yang ada di luar sana?" tanya Shazia sekali lagi.
"Sudah, kamu jangan banyak tanya. Dengarkan kataku ini, Sayang. Kamu harus segera pergi dari sini." Leo kembali mencari jalan keluar dari dalam kamar.
"Leo, ada apa ini?" tanya Bryan merasa penasaran.
"Ada penyusup di depan apartemen, Bryan. Kamu cepatlah pergi bersama dengan Shazia. Biar aku yang akan menghalau mereka semua disini, cepat! Cepat pergi!" titah Leo seraya membuat akses pelarian. Lelaki itu langsung mengaitkan sprei pada pinggiran pagar. "Cepat, Sayang. Turun dengan menggunakan ini sampai ke bawah. Setelah itu, berlarilah sejauh mungkin dari sini."
"Leo, kalau kamu bagaimana? Aku tidak mungkin meninggalkanmu sendirian di sini. Ikutlah bersama kami," ucap Shazia merasa sangat khawatir dengan kondisi kekasihnya.