Kedua tatapan netra Leo sangat menyala melihat seluruh crew yang ada di sana. Ia juga langsung berjalan mendekati Shazia. Ia sedikit mengelus pucuk kepala Shazia, dan menghapus tetesan air yang masih tinggal di kelopak mata Shazia. Setelah itu, kedua matanya kembali menatap pria paruh baya yang sudah berani mengusir wanitanya tadi.
"Kamu! Berani sekali mengusir kekasihku dari sini! Kamu tidak tahu siapa dirinya? Hah? Kalian tidak tahu siapa wanita yang ada di sampingku?" bentak Leo.
Mendengar ucapan Leo, Shazia berusaha untuk menengahi. Namun, Leo masih tidak menggubris perkataan Shazia. Ia dengan kasar langsung menarik kerah baju lelaki, dan memecatnya di depan semua crew yang ada di sana. Sungguh kagetnya Shazia setelah mendengar hal tersebut.
"Leo, sudah. Jangan seperti ini, Sayang," ucap Shazia berusaha mendinginkan hati Leo.
