"Ternyata, Bryan tidak pulang malam ini. Huft, berarti malam ini aku tidur sendiri." Shazia langsung memanjangkan kakinya masuk ke dalam kamar. "Malam ini aku tidur cepat. Besok pagi aku akan menghadiri rapat pertemuan dengan keempat pria tampan, hahaha. Ini moment yang sangat bagus untuk mencuci mata," canda Shazia.
Keesokan paginya, ketika membuka mata. Ia sudah dipertemukan dengan kehadiran Bryan di dalam kamar. Lelaki itu sudah duduk di pinggiran ranjang sambil mengelus pipi Shazia dengan lembut.
"Hoam! Bryan, kapan kamu pulang?" tanya Shazia merasa penasaran.
"Aku baru saja pulang." Bryan kembali membangkitkan tubuhnya dan mulai melepaskan seluruh pakaiannya. "Aku ingin mandi. Kamu tidak ingin mandi bersamaku?" goda Bryan.
