"Simpan sedihmu, ciptakan ceriamu, senyummu lebih berharga daripada tangismu. Ayo tegakkan kepala, dunia menunggu pancaran cahaya dari wajah bahagiamu, lipatlah kenangan pahitmu simpan di dalam kotak karena hari ini adalah harimu."
_Auberta Vernanda Pramana
"KYAAAA!!!"
Suaranya kini mengudara di dalam kamar itu. Dia menutupi semua perasaannya. Tak mau merasakan apa yang seharusnya dia rasakan. Dia terlalu takut untuk terjatuh dari udara yang mengangkatnya melayang, tak mau melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.
Dia menatap cowok yang berdiri di depannya. Dengan cepat, cowok itu langsung membekap mulut gadis yang berteriak keras. Sampai membuat gema dimana-mana. Dia berlari kecil menutup pintu kamar.
Gadis yang kini berada di depannya berjongkok dengan wajah yang ditutupi dengan tangan. Cowok itu tersenyum geli melihat gadis itu sekarang.
