"Kamu adalah alasan mengapa aku bisa tersenyum, dan terkadang kamu juga adalah menjadi alasan mengapa aku bisa menangis saat ini."
_Auberta Vernanda Pramana
SELAMAT MEMBACA
*****
Wajah Auberta terlihat pucat, dengan pakaian yang telah basah dia tertidur di sofa ruang osis. Gio yang terlihat panik, berbicara cepat kepada mereka semua. Gio memarahi Berlin dan Astrea yang telah melakukan perbuatan ini. Berlin dan Astrea pun menjelaskan semua yang terjadi. Tetapi, Gio bertambah marah sama mereka berdua. Gavino dan Rava ikut memperhatikan sikap Gio yang berbeda.
"Lo berdua belum cukup ya, nambah masalah. Gue udah terima lo berdua lagi di sini, lihat apa yang lo perbuat sekarang!" terka Gio cepat.
"Bukan gitu, Kak. Kami tadi hanya berfoto, dan enggak sengaja Berlin menolak tubuh Auberta ke kolam,"
