"Aku terlalu sulit melampaui, karena kamu sudah terdahulu di depanku."
Selamat Membaca
WARNING
MASUKKAN CERBUNG INI KE DALAM LIBRARY KALIAN.
JANGAN LUPA TEKAN TANDA BINTANG DI BAWAH
"Setiap kali aku rasakan cinta, semua tak pernah berakhir indah."
Pagi ini, Aksa bangun sambil merapikan buku-bukunya yang berserakan. Ia menyuruh Claretta untuk segera tidur, karena ia belum mengerjakan tugas bulan keempatnya itu. Ia tidak tidur dikasurnya, ia tertidur di meja belajarnya. Ia pun segera turun untuk bersiap-siap. Di pandanginya seluruh pemandangan rumah, terasa sepi dan tidak terdengar suara gaduh. Yang ada hanya bi Inah, beliau sedang menyiapkan sarapan untuk Aksa. Ia pun segera memakan sepotong roti.
Ketika Aksa sampai di gerbang sekolah, terlihat para murid berlarian dan berkerumun di gedung A. Aksa pun segera memarkirkan motornya di tempat parkit. Ia juga berbaur untuk memastikan ada pemberitahuan apa.
Pengumuman untuk kelas XI.