Chereads / Gio: Disabilitas Boyfriend / Chapter 261 - CHAPTER 338

Chapter 261 - CHAPTER 338

Selamat membaca

Hari-hari yang berlalu kian pasti. Satu demi satu melangkah untuk menaiki anak tangga kehidupan. Meneteskan peluh di jalanan gersang ibu kota. Berteriak tanpa dekapan.-Asyifa

Pada saat seseorang merasakan kegoncangan yang amat besar dengan gejolak batinnya karena merasakan kegagalan, dari situlah seseorang berada pada titik terlemah dari dalam hidupnya dan membutuhkan dorongan. Karena Semua orang pastinya butuh yang namanya semangat, walaupun hanya dalam wujud kata-kata. Apapun itu, semua orang tentu memiliki masalah. Masa sulit dan sukar pasti datang silih berganti dengan kebahagiaan.

Tetes demi tetes rintik hujan mulai berjatuhan membasahi bumi. Masing-masing orang sibuk berlarian kesana kemari dengan tergesa-gesa sebab menyadari hujan rintik yang perlahan menjadi rinai. Nabastala suram enggan menampakkan kecerahannya, karena diselimuti oleh mendung.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS