Anna Menatap sebuah cafe yang ada di hadapannya itu. Sudah lama sekali ia tak pernah memasuki cafe ini setelah ia lulus sekolah dulu. Waktu itu cafe ini masih menjadi cafe favorit dirinya, Bara dan juga Restu.
Dengan sedikit angkuh ia berjalan masuk ke dalam cafe itu, matanya memancarkan penuh dengan kebencian. Siapapun yang melihatnya pasti akan merasakan Aura yang kurang mengenakan. Tapi ia tak peduli ini Adalah sesuatu yang ia tunggu-tunggu sejak kemarin namun mendapatkan nomor wanita itu bukanlah hal yang mudah mengingat dirinya itu adalah orang yang berbeda sangat jauh levelnya Dengan Dirinya.
Ia menghentikan langkahnya ketika sudah masuk ke dalam cafe tersebut. Matanya menyapu rata setiap sudut yang ada di cafe itu. Telah banyak sekali yang berubah dengan cafe yang menjadi favorit nya ini dulu.
Tapi sudahlah, ini bukan saatnya untuk mengenang tapi ini saatnya untuk menyelesaikan apa yang seharusnya diselesaikan.
