"Sorry sebelumnya Mas Huda," sahut Kak Rara.
"Kamu ini kenapa Ra? Kok nggak kayak biasanya?" tanya Mas Huda.
Kak Rara tampak tersenyum kecut, kemudian mulai mengutarakan apa yang menjadi tujuannya sore itu bela-belain datang ke rumah Mas Huda.
"Mas Huda ... sebelumnya saya tentu saja mau minta maaf kalau saya menganggu waktunya Mas Huda yang seharusnya masih bekerja," kata Kak Rara.
"Enggak sama sekali Ra, ini tadi kebetulan sebenarnya saya juga sudah waktunya buat segera balik ke rumah. Jadi ada apa?" tanya Mas Huda yang tentu saja merasa penasaran.
"Mas Huda, terus terang saja sama saya. Apa ... memang benar? Mas Huda sebenarnya sudah jadian sama Nadia?" tanya Kak Rara to the poin.
Mas Huda tentu terkejut dengan pertanyaan yang diajukan oleh Kak Rara. Dia sama sekali belum bisa menjawabnya karena memang, pada dasarnya Nadia masih belum memberikan jawaban apapun kepada dirinya.
