"Iya, aku tau kau sangat membencinya, Nyonya. Tapi bisakah kau memberikan sedikit saja belas kasihmu untuk Rie?"
"Kau mulai membelanya?" tanya Sisi lalu tersenyum sinis pada keponakanan mendiang Dion itu.
"Sisi, ada apa?" tanya Diona yang mendengar percakapan Sisi dan Pirlo itu.
"Aku tak mau tau, kalian harus mengawasinya. Aku tak mau sampai dia menyakiti putraku lagi!" tegas Sisi lalu melangkah menuju kamarnya untuk sekedar mendapatkan waktu istirahatnya.
Saat Sisi berjalan menuju kamarnya, Pirlo dan Diona saling pandang. Mereka tak menyangka jika Sisi yang selalu terlihat bijak sana, kini bisa begitu membenci Rie yang memang adalah mata-mata Keluarga Del Kastilo.
"Jadi sekarang kita harus bagaimana?" tanya Pirlo tak tau harus bagaimana lagi.
"Kita biarkan saja dulu Sisi dengan dendam masa lalunya dan biarkan Rie beristirahat sejenak." Diona memberi jawaban yang sangat melegakan buat Pirlo yang akhirnya bergegas menuju kamarnya hingga makan malam berlangsung.