"Hay guys," sapa Anna. Semua orang yang tengah bersih-bersih rumah tingkat dua dengan luas sepuluh meter kali lima belas ini memang menjadi tempat yang cocok bagi mereka untuk berkumpul.
"Kok lu baru ngasih tahu sih punya rumah bagus gini," ucap Nana.
"Aku juga baru ke sini lagi semenjak lulus SMP Nana," sahut Anna. Ia mencomot donat yang tengah Nana makan. Celingukan dengan tempat yang baru di sapu dan pel, hanya ada tiga ruangan serta dua kamar mandi.
Tidak seluas dan senyaman rumah Nam Taemin, semoga saja princess Crystal serta raja Nam Taemin betah di rumah yang tidak ada pendingin ruangannya.
"Nam Taemin mana?" tanya Anna. Ia baru kepikiran anak satu itu. Harus dia marahi sebab beraninya memukul Veri. Bayu yang tengah anteng mengistirahatkan tubuhnya itu menggerakkan torso ke arah luar.
Di mana dua buah mobil pick up terbuka membawa banyak kardus serta peralatan. Nam Taemin keluar dengan Mey dan Crystal.
"Lho, habis dari mana?" tanya Anna.